8 Fakta Penyebab Pria Selingkuh
|
|
Hampir tidak ada laki-laki yang memiliki rencana untuk berselingkuh. Biasanya, dorongan tersebut muncul secara tiba-tiba. Mereka melakukannya karena merasakan hal tersebut sebagai petualangan yang baru dan berbeda--that's it!
2. Ada kesempatan
Tak jarang, lelaki berselingkuh karena kesempatan jatuh begitu saja ke pangkuan mereka. Hal itu sering kali membuat mereka merasa tersiksa setengah mati, sebab mereka tetap ingin merasa baik terhadap diri mereka sendiri.
3. Reaksi spontan
Memutuskan untuk berselingkuh merupakan sebuah reaksi spontan. Mereka merasa sayang melewatkan kesempatan emas yang lewat di depan mata.
4. Mengusir kemonotonan
Suatu hubungan kadang kala bisa terasa begitu hambar dan monoton bagi laki-laki, sehingga mereka perlu membumbuinya dengan melirik perempuan lain. Dalam beberapa kasus, perbuatan tersebut menjadi sebuah kebodohan yang akhirnya mereka sesali.
5. Tidak serius berkomitmen
Hati-hati menjalin hubungan jika si dia tidak serius dalam berkomitmen. Lelaki semacam ini biasanya hanya ingin bersenang-senang dan tidak terlalu peduli dengan jalinan hubungan. Begitu merasa bosan dan terkekang, mereka akan segera pergi meninggalkan Anda untuk mencari perempuan lain sebagai korban.
6. Memacu adrenalin
Meskipun terdengar konyol, tapi tidak sedikit laki-laki yang berselingkuh hanya untuk memacu adrenalinnya. Bukan rahasia lagi bahwa laki-laki merupakan mahluk yang sangat tergila-gila dengan tantangan. Menurut mereka, berselingkuh merupakan cara termudah untuk memacu adrenalin dibandingkan jika harus mencuri mobil.
7. Balas dendam
Nah, lain lagi dengan masalah yang satu ini. Ada juga laki-laki yang berselingkuh karena telah diselingkuhi lebih dulu oleh kekasihnya. Ups! Meskipun tidak akan menyelesaikan persoalan, mereka sudah cukup puas bisa menyaksikan wajah penuh emosi sang kekasih saat mengetahui aksi balas dendam itu.
8. Tidak kuat mental
Sebagian laki-laki berusaha berkali-kali menolak godaan untuk berselingkuh. Akan tetapi, dalam beberapa kasus mereka tidak kuat mental sehingga akhirnya menyerah juga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar